pohon cemara bisu

Di ujung jalan setapak tak beraspal,
ditengah riuhnya siang
Seorang wanita tua.. berambut putih, dengan kulit keriput
Menatap pohon cemara bisu, sambil bercerita..
dengan tatapan kosong…
dan sesekali bernafas panjang..
ketika mulai memutih rambutnya, dan hampir mati..

Ketika orang-orang berubah menjadi babi sombong dan gendut,
yang berkubang dalam lumpur kejayaan
sementara yang lain berubah menjadi kerbau jantan hitam,
tersengat matahari,membajak sawah dengan tetesan keringatnya.

Ketika orang-orang berubah menjadi tikus-tikus cecurut, yang bersembunyi dibalik kertas berstempel,
sementara yang lain berubah menjadi domba-domba yang siap diadu atau disembelih

Ketika orang-orang berubah menjadi kecoa busuk,
dengan pikiran kotor yang membusukkan otaknya..

Ketika orang-orang berubah menjadi anjing penjilat..

Dan ketika ia sendiri berubah menjadi ayam betina..
yang tidak mampu berkokok untuk menyuarakan pagi..

Ketika dikhianati sebuah kepercayaan
Ketika diingkari beribu janji
Ketika menunggu dalam kebimbangan
Ketika cinta adalah secawan anggur asam..
Ketika bertahan dalam badai debu yang tak pernah reda..
Ketika mulai memutih rambutnya dan hampir mati…

pohon cemara?? Masih tetap dingin, bisu dan kokoh…….



0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home

|