ROULETTE DAN GANGGUAN TIDUR

Gara-gara nulis tentang Maitri, dan setelah ngebaca comment dari VenuZZ n Alex, malemnya jadi kebawa mimpi. Maen roulette beneran ma mereka berdua, hiaaaa…
What a nightmare..!!

Jadi..

Selain disengaja buat ga tidur :), dimana otak menjadi terpola untuk tidak tidur malam, dan akhirnya menjadi kebiasaan, ada yang merasakannya mengganggu tapi ada yang menikmati juga. Gangguan tidur bisa disebabkan trauma, stress, banyak pikiran atau terlalu lelah. Konsumsi kafein yang terlalu banyak dalam kopi ataupun makan terlalu banyak menjelang tidur juga bisa jadi faktor pemicunya. Efek dari kafein bahkan masih ada setelah 10 jam setelah minum kopi.

Gangguan tidur dalam jangka panjang dapat menyebabkan kurangnya pasokan oksigen ke jantung dan otak, serta anemia. Kurangnya pasokan oksigen ke jantung mengakibatkan terjadinya gangguan pada jantung, sepeti denyutnya yang dirasakan tidak teratur, dan badan menjadi lemas. Sedangkan otak yang kekurangan pasokan oksigen dapat menyebabkan kurangnya daya ingat dan kepandaian, serta gampang sakit. Kekurangan oksigen pada jantung juga dapat menyebabkan mimpi menakutkan (nah!!)

Untuk itu setiap orang membutuhkan siklus tidur yang normal sesuai dengan tingkatan usianya.

Siklus tidur di malam hari (ultradian sleep cycle) sendiri ditandai oleh siklus REM (Rapid Eyes Moment) dan siklus NREM (Non Rapid Silkus Moment) yang keduanya muncul bergantian antara 90-110 menit.

REM (Rapid Eyes Moment) merupakan batas antara waktu terjaga dan tidur, di saat daya ingat dan respon terhadap sinar dan suara masih ada meskipun tidak sampai membuat terbangun. Tidur yang baik memiliki siklus REM tidak lebih dari 25% dari total waktu tidur.
Pada saat REM (Rapid Eyes Moment), mata dan anggota tubuh lainnya tidak beristirahat, sehingga menyebabkan tidur tidak nyenyak, gelisah, mudah terbangun, dan sering bermimpi (nah!! Kan?!). Sekitar 80% dari mimpi yang terjadi dapat diingat sampai detil-detilnya (dari pemeran utama sampai tulisan yang dibaca dalam mimpi!!:))
Selain itu tidur dalam siklus REM menyebabkan denyut jantung dan pernafasan tidak teratur, makanya ketika bangun akan terasa sakit dimana-mana, di kepala, di leher, di mata, di otot lengan, di dada, di bahu, di sendi-sendi dan sakit di hati J (karena sebel n marah..!).

Tidur yang baik adalah pada saat siklus tidur NREM (Non Rapid Eyes Moment), yaitu tidur yang begitu nyenyak sampai ngences menggambar peta dunia di bantal dan meskipun teman sekamarnya berisik, muter mp3 kenceng-kenceng tidak akan bangun :). Orang yang dalam siklus tidur NREM ini nyaris tidak mengingat apapun dalam mimpi yang dialaminya.

NREM menunjukkan keadaan istirahat maksimal, sehingga metabolisme, denyut jantung, dan frekuensi pernafasan menurun, yang menunjukkan keadaan istirahat. Penurunan kerja organ tubuh ini akan disertai peningkatan kerja fungsi hormon pertumbuhan dan hormon yang berfungsi dalam proses pemulihan. Siklus NREM akan merangsang pertumbuhan sel-sel yang baru di seluruh tubuh untuk menggantikan sel-sel yang rusak dan mati. Dan akhirnya, pada saat bangun pikiran jadi segar, fresh, dan berenergi, tidak gampang marah dan tidak perlu pil lelap, CTM ataupun bodrex lagi untuk bisa tidur nyenyak J di malam harinya


Salah satu cara agar bisa tidur dengan nyenyak adalah, menjadikan kamar tidur cuma tempat buat tidur, bukan tempat melakukan kegiatan lain. Mematikan lampu dan minum susu atau coklat hangat sebelum tidur juga membuat tidur lebih nyenyak. Yang penting, ketika mau tidur, ngga usah mikir yang macam-macam.
(Kayaknya gampang ya..?)

Tidur yang gampang bagi banyak orang ternyata butuh rumus juga, ya?
Meski ga nyambung, aku jadi ingat lagunya bang iwan (aku sayang kamu)
“Susah-susah mudah kau kudekati, kukejar kau lari, kudiam kau hampiri”.
Kalau lagi ngga pengen tidur, ngantuk. Kalau pengen tidur, ga ngantuk.

Tidur.. mimpi buruk.
Susah...!



Night and have a nice dream...

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home

|